Momentum Bangkit Gresik United Tekuk Persipa Pati di Kandang 

GresikSatu | Laga lanjutan musim kedua Liga 2 Gresik United (GU) berhasil tekuk Persipa Pati di Stadion Joyokusumo, Pati, Jum’at sore (1/12/2023). Laskar Joko Samudro, menang tipis 0-1 di kandang lawannya. Dengan demikian, GU berhasil membawa pulang tiga poin dari pertandingan ini.

Gol semata wayang GU dicetak oleh stiker Samsul Arif Munif pada menit ke – 13. Kedua tim sama-sama bermain fight. Hingga wasit mengeluarkan lima kartu kuning pada pertandingan tersebut.

Caretaker Pelatih GU Agus Indra Kurniawan mengatakan, kemenangan ini sebagai ajang momentum kebangkitan GU. Bagaimana para pemain bekerja luar biasa, tanpa mengenal lelah.

“Mereka (pemain GU) bermain luar biasa, bagaimana berusaha menghadapi tim tuan rumah yang bermain all out, tapi alhamdulillah tim kami bisa mengatasi itu semua. Dan bisa mendapatkan poin maksimal,” ungkapnya, Jum’at (1/12/2023).

Menurut dia, kondisi lapangan sintesis di kandang Persipa Pati tidak menjadikan kendala bagi para pemain. Lantaran, dua hari sebelumnya para pemain sudah adaptasi di Lapangan sintesis saat latihan disini.

“Dari kemenangan ini, saya rasa tidak fokus atas kepemimpinan wasit, karena ada yang menilai sendiri, jadi kita fokus di pertandingan saja,” tandasnya.

Sebab, lanjut dia, setiap pertandingan bagi tim GU, adalah final. Untuk itu, pihaknya tekankan kepada para pemain untuk fokus pertandingan.

“Alhamdulillah para pemain terbuka, dan berhasil menang. Kemenangan ini momentum untuk kebangkitan kita. Semoga pertandingan selanjutnya bisa lebih baik dan bisa memanfaatkan peluang sehingga bisa menjadi poin maksimal,”lanjutnya.

“Yang pasti, kami bersyukur atas kekomopakan para pemain. Mulai lini belakang, tengah, dan depan kita sudah mulai terlihat. Tentu masih banyak evaluasi yang kita perbaiki sebagai modal untuk menghadapi pertandingan selanjutnya,”tambahnya.

Pemain GU Jefri Kurniawan mengaku bangga dan senang atas kemenangan di kandang lawan Persipa Pati.

“Alhamdulillah atas tiga poin ini, kami para pemain, pelatih, memiliki tekad yang sama, mampu berjuang untuk lolos ke 12 besar. Kita tidak hanya berjanji kepada tim pelatih, tapi semua pemain sudah sepakat harus maksimal di setiap laga,”ungkapnya.

Sementara itu, Pelatih Persipa Pati Jan Borardin Saragih mengatakan, tim yang berjuluk Laskar Sarisin ini, sudah bermain maksimal. Namun, ada kelengahan pemain hingga tercipta gol dari tim lawan.

“Kita coba ambil poin di laga Home ini, dan bisa mengendalikan permainan, satu kali kita lengah kena counter attack dari musuh dan langsung kebobolan,” ungkapnya.

Setelah gol tersebut, lanjut dia, para pemain juga menguasai permainan, mengambil bola, pegang permainan, dan ciptakan beberapa peluang. Namun gol tidak tercipta.

“Tapi ya kita tidak bisa mencetak gol. Banyak di babak pertama kita peluang, di babak kedua juga , tapi tidak bisa jadi gol, berat untuk menerima kekalahan ini,” ujarnya.

“Kita juga sudah mencoba bongkar formasi pemain. Mulai masuk dari tengah, pinggir, crosing, saya kira memang harus memaksimalkan peluang. Tapi, Gresik bermain disiplin,” jelasnya.

Kedepan, tentu ada evaluasi untuk memperbaiki dengan membenahi finishing.

“Semua pemain sudah bermain bagus, tapi memang kita lengah,” imbuhnya.

Perwakilan pemain Persipa Pati M Rizqi, mengaku para pemain sudah berusaha maksimal.

“Namun memang belum bisa memenangkan pertandingan ini,”ucapnya (faiz/aam)

Rekomendasi Berita

Advertisement

Gresik Gres