Perumda Giri Tirta Gresik Umumkan Kenaikan Tarif Air Mulai Juni 2024

Gresiksatu | Perusahaan Daerah Air Minum (Perumda) Giri Tirta Kabupaten Gresik mengumumkan adanya kenaikan tarif air untuk tagihan bulan Juni 2024.

Kenaikan tarif kali ini hanya berlaku di kategori pelanggan Niaga dan Industri Kecil, sedangkan pelanggan kategori Rumah Tangga tidak termasuk.

Hal ini diakibatkan semakin tingginya biaya operasional, juga sebagai langkah untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan menjaga keberlanjutan perusahaan.

Direktur Umum Perumda Giri Tirta, Ahmad Rusdilfahmi, menyampaikan keputusan tersebut diambil setelah melalui berbagai pertimbangan serta kajian mendalam.

“Kami memahami bahwa kenaikan tarif ini akan berdampak pada pelanggan kami, namun langkah ini sangat diperlukan untuk memastikan ketersediaan air bersih bagi seluruh masyarakat Gresik,” ungkap Fahmi, Kamis (6/6/2024).

Baca juga:  Gunakan Anggaran Tak Sesuai Rencana, Dirut PDAM Gresik Dipecat Bupati

Peningkatan Biaya Operasional tersebut meliputi biaya listrik, bahan kimia untuk pemurnian air, dan pemeliharaan infrastruktur.

Kemudian, Investasi dalam infrastruktur baru, pengembangan jaringan perpipaan dan peremajaan instalasi pengolahan air untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas layanan kepada pelanggan. Serta Pengembangan dan perlindungan Sumber Daya Air.

“Penyesuaian tarif kali ini hanya berlaku di kategori pelanggan Niaga dan Industri Kecil, sedangkan pelanggan lain termasuk pelanggan kategori Rumah Tangga tidak mengalami perubahan,” terangnya.

Tarif baru yang akan diberlakukan adalah sebagai berikut:

  • Kelompok Niaga Kecil dari Rp. 5.000,-/m3 menjadi Rp. 6.500,-/m3 pemakaian 10 m3 pertama
  • Kelompok Niaga Besar dari Rp. 7.500,-/m3 menjadi Rp. 8.500,-/m3 pemakaian 10 m3 pertama
  • Kelompok Industri Kecil dari Rp. 5.000,-/m3 menjadi Rp. 6.500,-/m3 pemakaian 10 m3 pertama
Baca juga:  Imbas Pipa PDAM Bocor, Warga Gresik Mandi Air Galon

Fahmi menuturkan, Perumda Giri Tirta juga akan memberikan perhatian khusus kepada pelanggan dari golongan tidak mampu. Ia akan menyediakan skema subsidi khusus dan bantuan bagi pelanggan yang kurang mampu.

“Kami berkomitmen untuk memastikan mereka tetap mendapatkan akses terhadap air bersih tanpa beban yang berlebihan,” imbuhnya.

Pihaknya mengharapkan pengertian dan dukungan dari seluruh pelanggan dalam menjalankan penyesuaian tarif yang dilakukan. 

“Kami percaya bahwa dengan kerjasama dan pengertian bersama, kita dapat terus meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui penyediaan air bersih yang berkualitas dan berkelanjutan,” tandasnya.

Reporter:
Chofifah Qurotun Nida
Editor:
Aam Alamsyah
Rekomendasi Berita

Advertisement

Terpopuler