GresikSatu | Program padat karya tahap III Bandara Harun Tohir Bawean Gresik resmi dimulai, Senin (26/9/2022) kemarin. Dalam kegiatan tersebut, bakal diprioritaskan mengambil pekerja dari tenaga lokal. Utamanya sekitar bandara di Desa Tanjungori, Kecamatan Tambak, Bawean.
Kepala Kantor Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Harun Tohir Gresik Tata Surya mengatakan, program padat karya tahap III ini. Diikuti 54 pekerja yang merupakan masyarakat sekitar Bandar Udara Harun Thohir.
“Puluhan pekerja dari masyarakat sekitar Kecamatan Tambak, Bawean. Tidak harus dari Desa Tanjungori,” ucapnya, Selasa (27/9/2022).
Program padat karya ini lanjut dia, sebagai wujud nyata peran Kementerian Perhubungan terhadap masyarakat lokal sebagai Penerima manfaat langsung. Pada padat karya tahap III, akan fokus pada Pemeliharaan Shoulder (bahu pada runway, yang akan dimulai tanggal 26 September sampai 2 Oktober 2022.
“Program padat karya di Bandara Udara Harun Thohir Desa Tanjungori, Bawean ini telah dilaksanakan sejak tahun 2020 sampai tahun 2022 ini,” ujarnya.
[penci_related_posts dis_pview=”no” dis_pdate=”no” title=”Baca Juga ” background=”” border=”” thumbright=”no” number=”1″ style=”list” align=”none” withids=”” displayby=”tag” orderby=”date”]
Pada program ini tambah dia, pihaknya akan meningkatkan jumlah pekerja lokal yang berada di sekitar bandara Desa Tanjungori, maupun jumlah hari pelaksanaan setiap tahunnya. Untuk tahun 2022 ditargetkan dapat menyerap pekerja lokal sejumlah 246 orang. Dengan empat tahapan program padat karya.
“Kedepan padat karya tahap IV dengan kegiatan mulai bulan November 2022. Jumlah penyerapan tenaga kerja lokal sebanyak 108 orang,” paparnya.
Pihaknya berharap dari kegiatan ini dapat membantu perekonomian masyarakat di lingkungan Bandar Udara Harun Thohir Desa Tanjungori, Kecamatan Tambak, Bawean.
“Besar harapan kami agar kegiatan padat karya ini dapat berjalan dengan lancar dan manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat sekitar Bandara Harun Tohir,” harapnya memungkasi.
Kegiatan pembukaan padat karya ini dihadiri oleh anggota DPD RI Dapil Jawa Timur Adilla Azis, Perwakilan dari Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah III Surabaya, perwakilan dari Direktorat Jenderal Perhubungan Udara dan Biro Perencanaan Kementerian Perhubungan serta Forkopimcam Tambak. (faiz/aam)