Proyek Jalan Poros Tengah di Bawean Senilai Rp 60 Miliar, Mulai Dikerjakan

GresikSatu | Proyek jalan poros tengah Pulau Bawean mulai dikerjakan. Saat ini tahapan sosialisasi mulai dilakukan kepada masyarakat sekitar. Beberapa alat berat pun sudah datang ke Bawean. 

Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Eddy Pancoro mengatakan, progres pekerjaan jalan ini masih suplay material. Di Pulau Bawean ada dua pekerjaan proyek jalan. Peningkatan Jalan Tambak-Diponggo dan peningkatan Jalan Tanjung Ori-Paromaan.

“Untuk Tambak – Diponggo dilebarkan, yang sebelumnya asal 3,5-4 meter menjadi lebar 5 meter. Panjangnya 4,4 kilo meter,” ucapnya, Rabu (13/9/2023). 

Sedangkan untuk jalan poros tengah Bawean, Tanjungori – Peromaan juga dilebarkan. Yang awalnya 2-3 meter menjadi 4 meter. Panjang penanganan 3,4 kilometer.

“Nantinya ada beberapa masyarakat yang terdampak dari proyek ini. Ada beberapa pagar rumah yang terdampak. Nantinya akan diganti perbaikan pagar sederhana oleh Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Timur Bali,” paparnya. 

Sekedar informasi, proyek jalan ini merupakan intruksi presiden (Inpres) terkait percepatan pembangunan jalan daerah. Pulau Bawean, Kabupaten Gresik pun mendapatkan Inpres tersebut.

Pembangunan jalan tersebut dari anggaran APBN senilai Rp 60 M. Dalam dua pekerjaan ini, dilakukan oleh PT Timbul Persada. Dengan dikerjakan selama 130 hari terhitung mulai tanggal 24 Agustus 2023. (faiz)

Rekomendasi Berita

Advertisement

Gresik Gres