Belasan Kapal Yacth Peserta Sail To Indonesia Mulai Berlabuh di Pulau Bawean Gresik

GresikSatu | Belasan kapal yacth peserta Sail To Indonesia Chapter Bawean, sudah berlabuh di Pantai Labuhan, Desa Tanjungori, Kecamatan Tambak, Pulau Bawean, Senin (16/10/2023). 

Belasan kapal milik turis asing itu, terlihat berjejer di laut lepas pantai Labuhan. Rencananya, event tahunan yang dilaksanakan oleh Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi ini, akan berlangsung di Pulau Bawean mulai tanggal 15 – 18 Oktober 2023. 

Koordinator Sukarelawan pemandu wisata Faisal Akli mengatakan, seharusnya dari data yang sudah terdaftar ada sekitar 40 kapal yang akan singgah di Bawean. Namun karena terkendala cuaca banyak kapal-kapal yang yang membatalkan dan memilih singgah ke tempat lain.

“Kedatangan puluhan turis asing di pantai Labuhan hanya dipandu oleh para Sukarelawan dari para Pelajar Mambaul Falah yang berkesempatan untuk mengasah kemampuan speaking mereka,” ucapnya. 

Tentu hal ini, lanjut dia, sangat berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Terlebih event Sail Indonesia Chapter Bawean ini, sangat sederhana. 

“Semoga ada senergitas antara berbagai lembaga dan pemerintah khususnya Dinas Pariwisata kabupaten Gresik sehingga kegiatan sail ini bisa lebih meriah,” harapnya. 

“Karena event Sail ini seharusnya menjadi kesempatan untuk mempromosikan wisata yang ada di Gresik khususnya di Pulau Bawean,” tandasnya. 

Sementara itu, salah seorang turis Yoga berasal dari negara Yunani mengaku sangat senang bisa datang ke Pulau Bawean. Selain alamnya masih asri, warga Bawean diakuinya sangat baik dan ramah.

“Im happy, Bawean people very kind and Fiendly,” ucapnya. 

Sekedar informasi, para Yachter akan dilakukan welcome ceremonial pada Senin besok (16/10/2023), lalu para peserta bebas mengunjungi wisata di Pulau Bawean secara mandiri disamping jasa para relawan Sail.

Kemudian pada Selasa (17/10/2023), para peserta Yachter mengunjungi pondok budaya Penaber, di Desa Sukaoneng, Kecamatan Tambak, Pulau Bawean, mengunjungi sentra kerajinan tikar pandan, pengangkaran rusa, pasar tradisional, dan malam gala Dinner live musik di Pantai Labuhan.

Selanjutnya pada Rabu (18/10/2023) para peserta Yachter melanjutkan pelayaran destinasi selanjutnya. (faiz/aam)

Rekomendasi Berita

Advertisement

Gresik Gres