Bupati Gresik Optimis Proyek SPAM Umbulan di Duduksampeyan Selesai Akhir Tahun

GresikSatu | Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani optimis pengerjaan proyek Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Umbulan di Kecamatan Duduksampeyan selesai akhir tahun 2023 ini. 

Hal tersebut disampaikan saat orang nomor satu di lingkungan Pemkab Gresik itu, melakukan monitoring proyek Dana Alokasi Khusus (DAK) perpipaan air bersih, dari pipa tersier hingga sambungan rumah (Sr) SPAM Umbulan ini di Desa Sumengko, Kecamatan Duduksampeyan. 

“Ini bentuk keterlanjutan dari upaya penyediaan air bersih untuk masyarakat Gresik. Sebelumnya, tahun 2022 proyek serupa sudah rampung dikerjakan di Desa Kedanyang, Kecamatan Kebomas,” ucap Bupati Gresik

Sebagaimana diketahui, lanjut dia Kecamatan Duduksampeyan memiliki masalah tahunan yakni kebutuhan air bersih yang sudah terjadi bertahun-tahun. Untuk saat ini, ada tujuh desa yang akan teraliri sambungan air bersih dari Umbulan itu.

Perinciannya Desa Wadak Lor, Wadak Kidul, Kawistowindu, Petisbenem, Sumengko, Sumari, dan Desa Duduksampeyan. Totalnya, terdapat 4.545 penerima manfaat sambungan rumah (SR) air bersih dari proyek tersebut.  Setelah proyek ini rampung, akan dilanjutkan proyek reservoir di Kecamatan Duduksampeyan di Tahun 2024. 

“Progres proyek tersebut pun cukup menggembirakan, hingga hari ini, pengerjaan proyek DAK SPAM Umbulan sudah mencapai 19,80% dari yang ditargetkan 5,72%, atau deviasi surplus 14,08%,” jelasnya.

Hingga saat ini, proyek strategis DAK SPAM Umbulan ini progresnya berjalan dengan sangat bagus. Harapannya di akhir tahun 2023 bisa tuntas, dan kebutuhan air di Duduksampeyan bisa teratasi.

“Tahun 2024, kita berkelanjutan membangun reservoir di Desa Duduksampeyan. Tujuannya, agar air ini bisa mengalir hingga ke Desa Kemudi, Kramat, hingga ke perbatasan Lamongan,” paparnya 

Kepala Dinas Cipta Karya Perumahan dan Kawasan Permukiman (DCKPKP) Gresik Ida Lailatus Sa’diyah menambahkan, proyek infrastruktur SPAM Umbulan ini merupakan salah satu Nawa Karsa Bupati Gresik. Gresik Mapan. 

“Dampak proyek ini, bisa memberikan nilai lebih pada sektor kesehatan, ekonomi, dan kesejahteraan warga Kecamatan Duduksampeyan,” ujarnya. 

Pihaknya merinci, total SR baru dan eksisting ada 4. 543. Terbagi ke beberapa desa di Kecamatan Duduksampeyan. Desa wadak lor 230 sr, Desa petis benem 819 sr, Desa wadak kidul 645 sr, Desa sumengko 631 sr, Desa sumari 974 sr, Desa Kawistowindu 219 sr, Desa duduksampeyan 650 sr (baru) dan 375 sr eksisting.

Dalam kegiatan ini, tampak hadir Kepala Dinas Cipta Karya, Perumahan dan Kawasan Permukiman (Dinas CKPKP), Ida Lailatussa’diyah, Kepala BPBD Darmawan, Camat Duduksampeyan Merista Dedy Hartadi bersama Forkopimcam, serta jajaran Direksi PDAM Giri Tirta. (faiz/aam)

Rekomendasi Berita

Advertisement

Gresik Gres