GresikSatu | Angka kecelakaan di wilayah hukum Kabupaten Gresik terbilang tinggi. Bahkan, dari bulan Oktober ini, Unit Gakkum Satlantas Polres Gresik mencatat 29 kejadian. Jumlah tersebut meningkat 16 persen dibandingkan pekan sebelumnya.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Gresik Iptu Tita Puspita Agustina mengatakan, maraknya kecelakaan lalu lintas tentu memakan korban jiwa maupun korban luka.
Bahkan, tidak sedikit pula kerugian material yang dialami korban. Hal tersebut, bisa dilihat dari gudang penyimpanan barang bukti (BB) Satlantas Polres Gresik yang sudah melebihi kapasitas.
“Sebagian barang bukti terpaksa kami simpan di lokasi parkir anggota. Karena sudah melebihi kapasitas,” ungkapnya, Senin (9/10/2023).
Menurut dia, sebenarnya kapasitas di gudang penyimpanan hanya mampu menampung 300 unit sepeda motor. Namun, saat ini total BB sepeda motor mencapai 532 unit.
“Belum termasuk BB 7 mobil dan 1 truk tangki air,” ujarnya.
Beberapa kendaraan di gudang tersebut, mayoritas sudah kondisi ringsek akibat benturan. Bahkan, tidak sedikit pula yang keropos lantaran sudah bertahun-tahun berada di gudang penyimpanan.
“Banyak pemilik kendaraan tidak segera diurus kendaraan. Sehingga setiap harinya selalu bertambah,” jelasnya.
Untuk itu, pihaknya berharap agar para pemilik kendaraan segera mengurus pengambilan BB. Agar kondisinya tidak semakin parah.
“Selama Oktober saja, sudah ada 42 BB baru kembali memenuhi gudang penyimpanan. Bagi masyarakat yang mau urus kendaraan, cukup menunjukkan surat kepemilikan tanpa dipungut biaya,” tambah Alumnus Akpol 2019 itu. (faiz/aam)