Bupati Heran Ada Anggaran Miliaran untuk Pensiunan Mantan Pejabat PDAM

GresikSatu | Perumda Giri Tirta, belakangan ini menjadi sorotan publik, setelah Bupati Gresik Fandi Ahmad Yani resmi mencopot jajaran direksi dan Dirut PDAM Aminatus Zariyah.

Terbaru pasca pencopotan, Bupati Yani tengah sibuk-sibuknya mencermati anggaran di perusahaan air munum daerah itu. Hasilnya, telah ditemukan sejumlah alokasi anggaran yang dinilai boros.

“Kita temukan ada anggaran belanja seragam sebesar Rp 600 juta dan dana pensiun sebesar Rp 8 milar,” kata Yani, Selasa (4/1/2021).

Baca Juga : Gunakan Anggaran Tak Sesuai, Dirut PDAM Gresik Dipecat Bupati

Pengadaan seragam dan dana pensiunan untuk mantan pejabat itu membuat Yani keheranan. Padahal PDAM saat ini kondisinya sudah sangat kritis. Ditambah selama ini, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) tersebut tidak menghasilkan laba besar. Malah cenderung merugi.

“Kedepan PDAM harus efisien dalam alokasi belanja, seperti pengadaan seragam ini tidak penting. Stop, karena kondisi perusahaan masih sakit,” jelasnya.

Baca Juga : Vaksinasi Terpenuhi, Khofifah Pantau PTM 100 Persen di Gresik

Selain itu, Yani juga mengkritisi pada stuktur di PDAM dinilai fungsi dan tugasnya kurang. Salah satunya adalah tidak adanya bagian marketing. Padahal bagian tersebut dianggap sangat dibutuhkan untuk mencari pelanggan.

“Terkait SDM, pegawai yang tidak pernah bekerja, tidak disipilin, kinerja buruk kami pastikan diberhentikan,” tegasnya.

Tidak hanya itu, Yani juga mengancam, tidak akan memberikan anggaran kepada PDAM, kalau kewajibannya tidak terpenuhi. Menurutnya, perusahaan BUMD harus memberi pemasukan ke PAD APBD bukan malah sebaliknya. **

Rekomendasi Berita

Advertisement

Gresik Gres