GresikSatu | Terobosan besar dalam sektor transportasi di Jawa Timur kembali mencuat dengan resmi beroperasinya Bus Trans Jatim Koridor III, yang menghubungkan kawasan Balongpanggang, Gresik, dengan Mojokerto.
Peluncuran Bus Trans Jatim Koridor III ini diresmikan oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, pada Rabu (18/10/2023), di Wisata Kayu Putih, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto.
Untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat merasakan layanan ini, selama 13 hari ke depan, yakni dari 18 hingga 31 Oktober 2023, tarif transportasi akan dibebaskan sepenuhnya. Jam operasionalnya akan dimulai pukul 05.00 WIB dan berakhir pukul 21.00 WIB.
Selanjutnya, jika sistem pembayaran sudah berlaku, para penumpang bisa melakukan pembayaran dengan tunai maupun melalui aplikasi Trans Jatim Ajaib. Secara keseluruhan ada sebanyak 22 armada Bus Trans Jatim Koridor III siap beroperasi dengan rute Balongpanggang – Mojokerto.
Rute Bus Trans Jatim Koridor III ini mencakup jarak sekitar 30 kilometer, dengan total 40 halte yang tersebar di sepanjang koridor. Hal ini akan mempermudah akses masyarakat ke berbagai lokasi penting di rute ini, seperti Terminal Balongpanggang, Pasar Balongpanggang, dan berbagai titik penting lainnya.
Camat Balongpanggang Muhammad Amri mengatakan trasportasi Bus Trans Jatim Koridor III ini akan memberikan kemudahan dan efisiensi dalam perjalanan sehari-hari bagi masyarakat di dua kabupaten tersebut. Ia menegaskan sejumlah infrastruktur pendukung seperti rambu dan halte telah mulai diimplementasikan.
“Rambu transit Bus Trans Jatim sudah terpasang di dua titik di Desa Dapet dan di Rumah Sakit Wali Songo,” ujar Amri, Rabu (18/10/2023).
Rencananya dalam mendukung mobilitas Bus Trans Jatim Koridor III akan dibangun halte di berbagai titik di Kecamatan Balongpanggang oleh Dinas Perhubungan Jawa Timur. Total ada 40 titik halte yang akan melayani masyarakat dari Balongpanggang hingga Mojokerto.
Selain menjadi solusi transportasi yang sangat dibutuhkan, Bus Trans Jatim Koridor III juga memberikan manfaat ekonomi lokal. Sekitar delapan sopir asal Balongpanggang telah dipekerjakan untuk mengoperasikan armada ini.
“Hal ini membuktikan bahwa inisiatif transportasi publik ini juga memberikan kontribusi positif bagi perekonomian daerah setempat,” bebernya.
Sebelum peluncuran resmi ini, telah dilakukan soft launching oleh Dinas Perhubungan Jawa Timur dan Forkopimcam Kecamatan Balongpanggang pada Selasa, 17 Oktober 2023, di Pasar Hewan Balongpanggang.
Kedatangan Bus Trans Jatim Koridor III ini mengundang optimisme bagi warga Jawa Timur yang berharap adanya perbaikan signifikan dalam transportasi umum dan mobilitas mereka. “Semoga layanan ini dapat membantu meningkatkan kualitas hidup masyarakat setempat dan menjadi langkah penting dalam pengembangan transportasi publik di wilayah tersebut,” pungkasnya. (faiz/aam)