GresikSatu | Ratusan kader Banom Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang tergabung dalam Generasi Muda Pembangunan Indonesia (GMPI) Gresik, menggelar acara tasykuran Harlah ke 30 GMPI.
Dalam kegiatan yang bertempat di Kantor DPC PPP Gresik, Jalan Raya KH Syafi’i, Kecamatan Kebomas, Gresik, para kader yang mayoritas pemuda itu, sepakat untuk berkomitmen memperjuangkan masalah pengangguran di Gresik.
Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Sekcab GMPI Gresik M Khoiron. Bahwa setelah Harlah yang ke – 30 ini, GMPI Gresik akan fokus memperjuangkan masalah pengangguran di Kota Pudak. Dengan terus mengawal isu-isu ketenagakerjaan dari kalangan milenial di Gresik.
“Kami para kader juga akan menggalakkan program untuk mengentaskan kemiskinan di Kabupaten Gresik,” ungkapnya, Minggu (29/10/2023).
Nantinya, lanjut pria yang juga aktif dunia Ketenagakerjaan itu, akan selalu aktif mengajak para kalangan milenial di GMPI pro aktif dalam isu-isu kepemudan lainnya.
“Karena GMPI ini, merupakan Banom yang pro aktif di partai,” imbuhnya.
Selain itu, dalam Harlah tersebut, 16 PAC GMPI siap all out untuk kemenangan caleg yang disusung PPP. Mulai Daerah, Provinsi dan RI.
“Untuk di Kabupaten, sesuai intruksi dari Dpc. Target 8 kursi dari 3 kursi yang diraih pada tahun ini,” jelas pria yang akrab disapa cak Kirun itu.
Mengawali kegiatan tasykuran tersebut, para kader dari suluruh PAC Kecamatan GMPI se Kabupaten Gresik, melakukan , khataman, dan doa bersama disertai pemotongan tumpeng.
Turut hadir Ketua DPC PPP Gresik Khoirul Huda, Ketua GMPI Gresik, H Kusnadi, seluruh Banom PPP lainnya. Anak Muda Ka’bah (AMK), Wanita Persatuan Pembangunan (WPP) Pengurus PW GMPI Jatim, beserta para Caleg kader PPP yang siap berkontestasi di Pemilu 2024. (faiz/aam)