KEK Kendal Jadi Pilot Project DPMPTSP Gresik Optimalkan Retribusi PBG dan SLF

GresikSatu | Untuk mengoptimalkan potensi pendapatan dari sektor retribusi PBG dan SLF, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Pemerintah Kabupaten Gresik melakukan studi banding penerapan regulasi Perizinan Bangunan Gedung (PBG) dan Sertifikat Laik Fungsi (SLF) di dalam Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kendal.

KEK Kendal dengan luas area 1.000 hektar memiliki jumlah tenant sebanyak 95 usaha yang sudah melakukan kewajibannya mematuhi perizinan PBG dan SLF dan memberikan pendapatan kepada daerah.

Tak hanya DPMPTSP Gresik, kegiatan tersebut juga diikuti oleh Dinas Cipta Karya Perumahan dan Kawasan Pemukiman (DCKPKP) Kabupaten Gresik. Keduanya melakukan peninjauan lapangan ke area KEK Kendal di Kecamatan Kaliwungu.

Kepala DPMPTSP Gresik, Agung Endro sangat kagum dengan kinerja DPMPTSP Kendal yang bisa mengimplementasikan kebijakan PBG dan SLF di KEK, sehingga potensi pendapatan dari sektor retribusi PBG dan SLF di area KEK Kendal bisa tergarap maksimal.

“Menurut kami ini sebuah terobosan yang harus diadopsi dimana pelaku usaha dan operator KEK memiliki komitmen bersama untuk ikut serta membangun daerah,” katanya, Senin (20/11/2023).

Bahkan, sebanyak 95 pelaku usaha yang berdiri di area KEK Kendal mendapatkan layanan serta difasilitasi secara maksimal oleh administrator KEK Kendal.

“Hal ini belum terlihat di KEK Gresik, meski adanya kepala daerah Kabupaten Gresik dalam struktur KEK Gresik belum berjalan secara optimal. Akibat hal itu, koordinasi betjalan lambat,” tuturnya.

Agung menuturkan KEK Gresik terbilang sedikit lebih lambat dibandingkan KEK Kendal karena kurangnya harmonisasi dan kolaborasi antara pemerintah daerah dan pihak administrator. Namun ia optimis jika kedepan KEK Gresik bisa lebih progresif dan memberikan manfaat besar kepada daerah.

“Ini menjadi sebuah pengetahuan baru untuk kami, dan kami akan mengevaluasi hal tersebut,” terangnya.

Agung berharap KEK Gresik memberikan kontribusi secara langsung terhadap pendapatan daerah juga tersedianya lapangan pekerjaan untuk tenaga kerja lokal.

“Kami berterima kasih kepada DPMPTSP Kendal yang bersedia membagikan ilmu, ide, gagasan serta tipsnya. Komitmen kami semakin kuat untuk memberikan karpet merah serta kemudahan berusaha bagi seluruh investor yang datang ke Gresik,” pungkasnya. (ovi/aam)

Rekomendasi Berita

Advertisement

Gresik Gres