Tak Ada Hujan dan Angin, Rumah di Bawean Gresik Mendadak Ambruk

GresikSatu | Sebuah rumah di Dusun Sungai Olo, Desa Kepuh Legundi, Kecamatan Tambak, Pulau Bawean mendadak ambruk.

Rumah milik Rana Rafidah itu hancur bagian atap dan dinding depan rumah. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.

Fathuzzururi Selaku Kasun Sungai Olo, mengatakan, kejadian ambruknya rumah tersebut sekitar pukul 04.00 WIB, Rabu (27/12/2023) waktu salat subuh. 

“Tidak ada angin tidak hujan, rumah tiba-tiba ambruk, sekitar pukul 04.00 WIB,”ungkapnya, Rabu (27/12/2023). 

Menurut dia, rumah yang ambruk itu dalam kondisi kosong. Hanya digunakan pada bagian dapur untuk memasak jajan, untuk dijual. 

“Rumah itu kosong, hanya dibuat untuk memasak untuk jajan, tidak dibuat mukim,” ujarnya. 

Dari kerusakan rumah yang ambruk ini, pada bagian sebelah kanan hancur total. 

“Estimasi kerugian, kurang lebih Rp 30 juta. Tidak ada korban jiwa maupun luka,” jelasnya. 

“Rumah itu sudah tua, dan memang kondisi bangunannya sangat memprihatinkan,” tambahnya. 

Kepala Desa Kepuh Legundi Samsuddin mengatakan, pihak Pemdes sudah melakukan identifikasi kerusakan. Dengan sebelumnya juga dilakukan gotong royong evakuasi barang dari rumah yang ambruk. 

“Selanjutnya kami (Pemdes) akan berupaya untuk mencari bantuan dari Dinas terkait akibat rumah yang terdampak bencana ini,” jelasnya.

Reporter:
Mifathul Faiz
Editor:
Aam Alamsyah
Rekomendasi Berita

Advertisement

Gresik Gres