GresikSatu | Sebuah kejadian curanmor di Gresik menggemparkan warga setempat. Pelaku pencurian pemberatan (curat) berhasil membobol pagar rumah dan membawa kabur sepeda motor hanya dalam waktu 5 menit.
Terungkap bahwa pelaku, Abdul Aziz (28) dan UZ (24), menggunakan keterampilan yang mereka pelajari dari platform online, khususnya YouTube.
Abdul Aziz, berasal dari Omben, Sampang, Madura, dan UZ, yang berasal dari Surabaya dan masih dalam daftar pencarian orang (DPO), ternyata memanfaatkan tutorial dari YouTube untuk membobol gembok pagar rumah dan merusak kunci sepeda motor.
Bahkan, mereka telah membeli satu set alat yang diperlukan untuk melancarkan aksinya, termasuk kunci T yang mereka dapatkan secara online.
“Aksi kami hanya membutuhkan waktu 5 menit untuk membawa kabur sepeda motor. Kami belajar dari YouTube, memperoleh keterampilan membobol gembok dan kunci sepeda motor,” ungkap Abdul Aziz saat diinterogasi petugas, Selasa (14/11/2023) kemarin.
Aksi kriminal pelaku ini terdeteksi oleh pihak kepolisian, dan ternyata ini bukan kali pertama mereka beraksi di wilayah Kecamatan Kebomas. Pelaku yang menganggur ini menyatakan bahwa hasil curian akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan keluarganya.
Kapolres Gresik, AKBP Adhitya Panji Anom, menjelaskan bahwa pelaku Abdul Aziz merupakan residivis dari kasus serupa pada tahun 2016 di Polrestabes Surabaya. Menghadapi pelaku yang berusaha kabur dan melawan petugas, pihak kepolisian akan memberikan tindakan tegas terukur.
Pelaku curanmor ini dijerat dengan pasal 363 ayat 1 KUHP, dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara. Keberhasilan pihak kepolisian dalam menangkap satu pelaku menunjukkan komitmen dalam menanggulangi aksi kriminal di wilayah tersebut. (faiz/aam)