GresikSatu | Sebanyak 1.828 bayi di Kabupaten Gresik mendapatkan imunisasi vaksin Rotavirus (RV) gratis untuk mencegah diare parah. Penyakit diare hingga saat ini masih menjadi penyebab kematian tertinggi pada bayi.
Sesuai arahan dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Gresik bergegas melaksanakan vaksinasi Rotavirus di seluruh puskesmas di Kabupaten Gresik mulai tanggal 16 Agustus 2023.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Gresik dr Puspitasari Whardani menyampaikan untuk melindungi anak Indonesia dari kejadian diare berat, seluruh bayi akan mendapatkan imunisasi tetes Rotavirus gratis di Puskesmas.
“Jadwal pelaksanaannya sudah ada, dimulai hari ini. Vaksin ini diberikan untuk bayi berusia 2 bulan, Dinkes menyasarkan target 1828 bayi tuntas vaksin Rotavirus,” ungkapnya, Rabu (16/8/2023).
Meski belum pernah ditemukan laporan kasus diare berat yang menyebabkan pasiennya meninggal dunia di Gresik, pihaknya tetap harus berjaga-jaga.
“Diare pada bayi bisa disebabkan oleh berbagai faktor, salah satunya karena Rota virus yang dapat menyebabkan diare berat, juga konsumsi makanan tidak higienis,” tuturnya.
Vaksinasi rotavirus ini diberikan untuk mencegah keparahan diare pada anak, dilakukan sebanyak 3 kali dengan jarak 4 minggu. Diare berulang pada anak juga menjadi salah satu faktor resiko stunting dikarenakan hilangnya micronutrien saat keluarnya nutrisi makanan.
“Himbauan bagi orang tua yang mempunyai bayi berusia 2 bulan, ayo segera pergi ke posyandu agar anak-anak kita mendapatkan vaksin Rotavirus. Vaksinasi ini gratis tidak berbayar,” jelasnya.
“Selain itu mari sukseskan juga pelaksanaan BIAS (bulan imunisasi anak sekolah) yang dilaksanakan untuk meningkatkan daya tahan tubuh anak-anak indonesia,” pungkasnya. (ovi/aam)