Dampak El Nino, Harga Cabai Rawit di Gresik Makin Pedas

GresikSatu | Dampak fenomena El Nino (Kemarau dan berkurangnya curah hujan), beberapa komoditas di Gresik naik. Salah satunya cabai rawit. Saat ini, harga cabai rawit di Gresik mencapai Rp 37 ribu per kilogram dari harga Rp 25 ribu.

Salah satu pedagang sayur pasar baru Gresik, Siti Umayah mengatakan, kenaikan harga cabai rawit sudah sejak seminggu yang lalu.

“Naik dari dua hari yg lalu. Sebelumya per kilo harganya 25.000 kalau sekarang naik menjadi 37.000,” ucapnya, Jum’at (18/8/2023).

Hal yang sama juga diungkapkan pedagang sayur lainnya, Yati. Imbas naiknya cabai rawit, tidak sedikit pembeli cabai berkurang.

“Harga cabai naik mulai minggu ini, dari Rp 25 ribu sekarang saya menjualnya Rp 39 ribu. Para pembeli, biasanya beli setengah kilo sekarang jadi seperempat kilo,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, dan Perindag (Diskoperindag) Gresik Malahatul Fardah mengatakan, kenaikan cabai rawit dampak dari El Nino, yang mengakibatkan banyak petani gagal panen.

“Sehingga pasokan barang sedikit, sehingga barang naik,” ujarnya.

Selain itu, faktor kenaikan tidak hanya El Nino juga dipengaruhi dari banyaknya masyarakat di kampung setiap RT, yang mengadakan do’a sekaligus makan bersama dalam rangka syukuran HUT kemerdekaan RI Ke-78.

“Rata-rata harga cabai rawit Rp 37 ribu sampai Rp 38 ribu,” imbuhnya.

Sekedar informasi, dari data Diskoperindag Gresik. Selain harga cabai rawit beberapa komoditas juga mengalami kenaikan. Seperti cabai merah besar dari harga Rp 27.959 menjadi Rp 29.920. (faiz/aam)

Rekomendasi Berita

Advertisement

Gresik Gres