Proses Evakuasi Ular Piton 4,5 Meter di Sekolah Gresik, Curi Perhatian Siswa

GresikSatu | Petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Gresik, evakuasi ular jenis piton dengan panjang sekitar 4,5 meter di UPT Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 22 Gresik. 

Proses evakuasi ular sempat menyita perhatian dari para siswa sekolah yang beralamat di Jalan Raya Bengawan Solo, Desa Randuagung, Kecamatan Kebomas, Gresik tersebut. 

Kepala DPKP Gresik, AH Sinaga mengatakan, pihaknya menerima laporan masuk sekitar pukul 13.59 WIB, Selasa (10/10/2023). personel tiba di lokasi sekitar pukul 14.08 WIB dan langsung melakukan evakuasi. 

“Tujuh personel Damkar Gresik diterjunkan menuju lokasi dan langsung melakukan proses evakuasi,” ucapnya, Selasa (10/10 /2023). 

Dalam evakuasi tersebut, lanjut dia, petugas tidak mudah bisa menangkap ular. Pasalnya, ular sedang melilit di atas rangka gudang belakang gedung sekolahan. Butuh waktu sekitar 30 menit bagi petugas, hingga akhirnya ular berhasil dievakuasi.

“Ada salah satu murid yang melihat ular di atas rangka bangunan gudang, kemudian dilaporkan kepada satpam dan meminta bantuan kami untuk evakuasi, karena ukuran ular lumayan besar,” ujarnya. 

Kepala UPT SMPN 22 Gresik Sugianto mengatakan, di sekolah yang dipimpin olehnya memang sempat beberapa kali ditemukan ular. Namun untuk kali ini, ular yang ditemukan dinilai memiliki ukuran lebih besar ketimbang dengan edisi sebelum-sebelumnya.

“Ini bukan yang pertama (penemuan ular), tapi yang kali ini saya kira ukurannya lebih besar,” ungkapnya. 

Selanjutnya, petugas Damkar Gresik bakal melepasliarkan ular pada habitatnya. Dengan berkoordinasi dengan pihak BKSDA. 

Dengan demikian, pada bulan Oktober 2023, hingga hari ini, sudah ada delapan kejadian penyelamatan telah dilakukan oleh Damkar Gresik. (faiz/aam)

Rekomendasi Berita

Advertisement

Gresik Gres