GresikSatu | Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Gresik semakin intensif menggelar sosialisasi pemilu kepada masyarakat. Bahkan sosialisasi ini menyasar tempat-tempat ibadah di Gresik.
Salah satunya di Gereja Bethel Indonesia (GBI) ROCK Gresik Center, Jalan Panglima Sudirman No 123, Ruko Dinari H-I-J-K, Gresik.
Sosialisasi bertema Segmen Pemilih Perempuan Formagam bertajuk sinergi KPU dan PGI serta perempuan lintas iman Kabupaten Gresik dalam menyukseskan Pemilu tahun 2024 tersebut diikuti oleh 50 peserta, yang terdiri dari pengurus Gereja hingga para perempuan lintas iman.
Divisi Hukum KPU Gresik Kholyatul Mudznibah menjelaskan seluruh lapisan masyarakat menjadi target sosialisasi KPU. Termasuk diantaranya tempat-tempat ibadah.
“Meski Gresik dijuluki Kota Santri, namun tidak mendiskreditkan pemeluk agama lain untuk tidak mendapat pemahaman pemilu. Dengan perbedaan diantara kita bukan berarti menimbulkan perpecahan melainkan menjadi persatuan diatas keberagamaan,” ungkapnya, Kamis (21/12/2023).
Antusiasme masyarakat sangat tinggi saat mengikuti sosialisasi tersebut. Mengingat tempat-tempat ibadah jarang tersentuh.
“Selaim itu, pentingnya partisipasi perempuan dalam pemilu serentak 2024 dengan ikut mendorong masyarakat untuk hadir ke TPS dan menggunakan hak pilihnya. Kami membutuhkan partisipasi masyarakat untuk menyukseskan pemilu mendatang,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Formagam (Forum Masyarakat Gresik Pecinta Keberagaman) Gresik Djoko Pratomo menambahkan agar para peserta sosialisasi menjadi pemilih yang cerdas, tidak mudah terhasut dan skeptis dalam pemilu 2024.
“Saya mengingatkan pentingnya partisipasi perempuan dalam pemilu dan menjadi pemilih yang cerdas dan bermartabat, serta menjadi agen demokrasi dan hindari money politic, begitu juga politik indentitas,” pungkasnya. (ovi/aam)