GresikSatu | Update kebakaran gudang berisi palet kayu di Jalan Njangkang Asri, Desa Leran Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik menelan kerugian ratusan juta rupiah.
Ratusan palet kayu milik CV Palet Jaya siap kirim, mesin serta dompet milik karyawan di gudang tersebut juga turut hangus dilahap si jago merah, pada Selasa kemarin (24/10/2023 siang.
Gilang Riski Aryncha selaku Owner Gudang CV Palet Jaya, mengatakan penyebab kebakaran tersebut memang dibakar oleh seorang lelaki yang depresi. Karena ditinggal istrinya selingkuh.
“Pelaku masuk gudang dari pintu belakang, dan langsung membakar papan kayu di area gudang. Kemungkinan pelaku pembakaran ini, membawa bensin, karena api langsung membesar,” ungkapnya, Rabu (25/10/2023).
Menurut dia, dari peristiwa tersebut total kerugian mencapai Rp 100 juta. Meliputi, 500 palet siap kirim senilai Rp 45 juta, juga ada 300 palet cadangan, mesin diesel, pakaian, helm dan dompet karyawan.
“Semuanya total sekitar Rp 100 juta,” ujarnya.
Diakuinya, saat warga setempat melaporkan peristiwa kebakaran. Petugas Damkar baru datang 30 menit setelah laporan. Sehingga area gudang sudah hangus terbakar dan tidak ada barang berharga yang bisa diselamatkan.
“Damkar sekitar 30 menit baru datang setelah adanya laporan. Saat itu, Gudang sudah hangus terbakar. Tapi api masih membesar. Hanya ada 40 biji palet yang bisa terselamatkan dari peristiwa tersebut,” tambahnya.
Sebelumnya diberitakan, sebuah gudang berisi palet kayu di Jalan Njangkang Asri, Desa Leran Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik terbakar. Kebakaran tersebut diduga dibakar oleh seorang yang dalam gangguan jiwa alias depresi.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Gresik AH Sinaga mengatakan, awal mula terjadinya kebakaran kayu palet yang berada pada sebuah gudang di Desa Leran tersebut terjadi sekitar pukul 15.30 WIB, Selasa (24/10 /2023) sore.
“Bapak anam (pelapor) dan warga sekitar tiba-tiba melihat ada kepulan asap dan kobaran api besar di gudang kayu palet yang membakar tumpukan kayu palet tersebut,” ucapnya, Selasa (24/10/2023). (faiz/aam)