GresikSatu | Korban SAH (8) asal Menganti, Gresik yang mengalami perundungan di sekolah, kondisinya sudah membaik. Kabar terbaru, mata kanannya yang sempat tak bisa melihat, sudah berangsur pulih. Bahkan siswi kelas II SD itu, sudah kembali bersekolah di tempat barunya.
Hal tersebut disampaikan oleh kuasa hukum SAH, Abdul Malik saat memberikan informasi kepada Unit PPA Polres Gresik. Bahwa korban anak sudah dalam keadaan membaik. Dengan terus disampaikan oleh pendamping dari PPA Polres Gresik dan Pemkab Gresik.
“Alhamdulillah setelah mendapatkan informasi dari keluarga korban yang sudah melakukan pemeriksaan mata di RSUD Ibnu Sina Gresik, penglihatan mata sebelah kanan korban membaik. Mulai hari ini, sudah bersekolah hingga seterusnya,” ungkapnya, di Mapolres Gresik, Selasa (3/10/2023).
Selain itu, setelah dilakukan pendampingan pengobatan, dan hiburan kepada korban. Akhirnya, korban juga menujukkan siapa pelaku kekerasan yang dialaminya pada 7 Agustus 2023 lalu.
“Pelaku anak kelas IV satu sekolah dengan korban, inisial I. Kami juga memberikan bukti video dan suara tentang penunjukan pelaku dari korban. Selama seminggu terkahir, korban menunjuk pelaku tersebut hingga tiga kali,” bebernya.
Untuk itu, pihaknya meminta kepolisian untuk segera menindaklanjuti kasus ini. Serta terus mengutamakan kesembuhan korban sampai pulih kembali.
“Kami minta kepada polisi untuk tindak lanjut kasus ini. Karena bukti video dan suara dari pengakuan korban menunjuk pelaku sudah diberikan ke polisi,” bebernya.
Selanjutnya, setelah dilakukan tindak lanjut oleh kepolisian. Tidak menutup kemungkinan kasus ini akan dilakukan Restorative Justice (RJ), atau pendekatan untuk mencapai rekonsiliasi dan pemulihan melalui dialog terbuka dan responsif antara korban, pelaku, dan masyarakat yang terkena dampak.
“Karena polisi sudah Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan (SPDP) kasus ini, maka mungkin nanti akan dilakukan RJ. Karena ini, kasus anak-anak,”tambahnya. (faiz/aam)