Pelaku Pembobol Mesin ATM Gresik Dua Orang Laki-laki

GresikSatu | Jajaran Satreskrim Polres Gresik masih melakukan penyelidikan kasus pembobolan mesin ATM, di Depan Pengadilan Negeri (PN) Gresik. Hasil sementara, pelaku pembobolan berjumlah dua orang.

Kendati demikian, kasus ini masih terus dilakukan pendalaman. Apalagi, modus pembobolan mesin ATM tanpa merusak apapun, terbilang anyar.

Kasatreskrim Polres Gresik AKP Aldhino Prima Wirdhan mengatakan, dari hasil rekaman bukti CCTV ada dua pelaku yang beraksi. Satu pelaku memulai aksi dengan menyambungkan sistem di mesin ATM, dengan laptop lalu keluar. 

“Kedua pelaku laki-laki semua, kami masih melakukan penyelidikan,” ujarnya. 

Alumnus Akpol 2015 itu, menyebut modus pencurian pelaku baru ada di Wilayah Hukum Gresik ini. Pihaknya pun sudah melakukan identifikasi ciri-ciri pelaku. 

“Pelaku mengenakan hodi, bermasker. Pelaku membobol sistem di ATM Bank tanpa merusak mesin ATM,” bebernya. 

Nilai uang yang berhasil dicuri dari ATM milik Bank BUMN itu, Rp 66 juta. Pelaku bukan dari nasabah Bank. 

“Kami juga belum bisa memastikan apakah itu tindakan Hacker atau peretasan data ATM Bank. Kami sampaikan lebih lanjut,” tambahnya memungkasi. 

Diberitakan sebelumnya, Mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) di depan Pengadilan Negeri (PN) Gresik diobok-obok maling. Uang puluhan juta yang tersimpan di dalam mesin ATM lenyap seketika. Kasus ini pun sudah ditangani polisi.

Informasi yang dihimpun, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 01.30 WIB, dini hari Jum’at (25/8/2023). Jajaran Satreskrim Polres Gresik menerima laporan dari pihak Bank tentang lenyapnya uang di mesin ATM, yang tepat berada di depan PN Gresik. (faiz/aam)

Rekomendasi Berita

Advertisement

Gresik Gres