PTFI Integrasikan Kebutuhan Masyarakat Melalui Rembuk Akur

GresikSatu | PT Freeport Indonesia (PTFI) Smelter bersama pemerintah dan masyarakat setempat menggelar Rembuk Akur, sebagai dialog untuk dapat lebih memahami kebutuhan serta pendapat masyarakat demi mewujudkan Gresik Tangguh.

Vice President Business Process, Smelter & Refining PTFI Smelter, Aripin Buman mengatakan Rembuk Akur menjadi sarana menyelaraskan langkah perusahaan dan kebutuhan masyarakat sesuai Rapat pleno perdana Rembuk Akur yang dilaksanakan pada 23 Februar 2023 tentang tata kelola dan pemetaaan isu prioritas.

“Dan untuk rapat pleno kali ini, para peserta Rembuk Akur akan mempelajari hasil studi Universitas Airlangga mengenai ketahanan sosial, ekonomi, dan lingkungan di Kabupaten Gresik, yang selanjutnya akan dijadikan sebagai acuan dalam menentukan prioritas kegiatan bersama,” ungkapnya, Selasa (19/9/2023).

PTFI berharap forum konsultasi dan diskusi ini dapat memberikan nilai tambah bagi masyarakat dan juga lingkungan di sekitar PTFI.

“Kami menyampaikan apresiasi kepada Pemda Kabupaten Gresik atas dukungan yang diberikan terhadap PTFI. Serta Universitas Airlangga yang telah melakukan studi sosial di Kabupaten Gresik. Juga kepada Partnership-ID selaku fasilitator Rembuk Akur,” tuturnya.

Sementara Kepala Bappeda Kabupaten Gresik Misbahul Munir mengatakan upaya implementasi program CSR yang dilaksanakan secara sistematis dan terstruktur.

“Langkah integrasi sebagai upaya strategis untuk menjadi kebutuhan masyarakat, Pemerintah berharap masyarakat tidak lagi menjadi objek, namun turut menjadi subjek terhadap kemajuan industri Indonesia,” tuturnya. (ovi/aam)

Rekomendasi Berita

Advertisement

Gresik Gres