GresikSatu | Warung kopi berkedok jualan miras masih marak keberadaanya. Bahkan di bulan suci Ramadan pun, warung-warung tersebut masih aktif berjulan. Tak pelak, hal itu membuat petugas geram.
Petugas dari Satpol PP Gresik itu pun, akhirnya mengamankan puluhan miras berbagai merek. Antara lain, bir bintang dan guiness. Puluhan botol miras langsung disita dan pemilik warkop diberikan surat panggilan untuk pemeriksaan lanjutan.
Kasatpol PP Gresik Suprapto mengatakan, selama ramadan, pihaknya terus meningkatkan operasi cipta kondisi. Operasi itu dalam rangka, agar bulan ramadan tetap kondusif dan terjaga ketertiban.
“Hal ini melanggar Perda No. 19 Tahun 2004 Tentang Larangan Peredaran Minuman Keras. Sehingga langsung kami tindak tegas dengan melayangkan surat panggilan kepada pemilik warkop,” imbuhnya.
Baca Juga : Persiapan Mudik Idul Fitri Ratusan Karyawan JIIPE Lakukan Vaksin Booster
Selain warung kopi berjualan miras, Satpol PP juga mendapati warung reman-remang yang masih beroperasi. Hal ini tentu tidak luput dari jaring operasi ramadan. Suprapto meyayangkan, warung-warung tersebut semestinya tidak buka saat bulan puasa.
“Banyak yang menjadi sorotan, seperti warung remang – remang dengan layanan esek – esek, tempat hiburan malam, peredaran miras dan hal – hal yang mengganggu ketertiban masyarakat lainnya,” bebernya.
Dalam operasu kali ini, yang bikin geleng – geleng kepala, adalah Satpol PP mendapati sejumlah remaja berseragam sekolah sedang asik ngopi di warkop. Para pelajar berseragam sekolah menengah atas (SMA) itu langsung mendapat terguran dan diminta membubarkan diri. (sah)