GresikSatu | Bawaslu Kabupaten Gresik melalui Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) menggelar pelantikan Pengawas TPS di masing-masing kecamatan.
Total ada 3.673 orang di Kabupaten Gresik, yang diambil sumpah menjadi Pengawas TPS.
Salah satu diantaranya adalah Pengawas TPS di wilayah Kecamatan Manyar. Acara yang bertempat di Gedung Serba Guna Raden Paku, Manyar Sidorukun Gresik, Senin (22/1/2024), berjalan hidmat.
Di wilayah Manyar sendiri, ada Sebanyak 322 PTPS dari 23 Desa se Kecamatan Manyar diambil sumpah.
Merka berjanji jabatan untuk melaksanakan tugas dan kewajiban sesuai Undang-undang Nomor 7 tahun 2017 tentang Pemilihan Umum.
Pengawas TPS memiliki tugas membantu Panwaslu kecamatan di masing-masing wilayah kecamatan untuk memastikan seluruh proses pemungutan dan penghitungan suara di TPS di setiap Desa.
Pengawas TPS dibentuk oleh Panwaslu Kecamatan untuk membantu Panwaslu Kelurahan/Desa.
Ketua Panwascam Manyar, Ahmad Taufiq mengatakan setelah resmi dilantik, Pengawas TPS harus siap melakukan tugas-tugas pengawasan yang melekat. Apalagi Pemilu sudah di depan mata.
“Terhitung 23 hari lagi pesta demokrasi akan digelar, untuk menyukseskan Pemilu 2024 membutuhkan peran banyak pihak,” kata Taufiq.
“PTPS sebagai kepanjangan tangan dari Bawaslu akan bekerja cukuulp ekstra dalam mengawasi seluruh tahapan sampai pemungutan suara nanti,” ungkapnya.
Setelah diambil sumpah dan janji Pengawas TPS, Taufiq berharap untuk terus menjaga demokrasi di desa masing-masing agar mewujudkan Pemilu 2024 yang bermartabat di Kabupaten Gresik.
Ada beberapa tugas yang akan dilaksanakan yakni, Pertama; pengawasan Persiapan pemungutan suara.
Kedua; pengawasan pelaksanaan pemungutan suara, Ketiga; pengawasan persiapan penghitungan suara.
Keempat; pengawasan pelaksanaan penghitungan suara dan Kelima; pengawasan pergerakan hasil penghitungan suara dari TPS ke PPS.
“Mari sama-sama menjaga hak pilih masyarakat di Kecamatan Manyar, agar terwujudnya Pemilu yang jujur dan adil,” tuturnya.
Sementara itu, Koordinator Divisi Pencegahan, Parmas dan Humas Bawaslu Gresik Habibur Rohman menyampaikan agar PTPS mampu menjalankan tugas yang diberikan.
Mulai dari mengawasi pra dan pasca pemungutan suara, pra dan pasca penghitungan suara, hingga pengawasan sebelum kotak suara sampai di desa.
“Kesuksesan pemilu ujung tombaknya ada di Pengawas TPS. Sebab kalian yang memegang diamanahi langsung dengan kotak suara,” jelasnya.
“Ingat tidak boleh meninggalkan kotak suara, dan walau pekerjaan ini hanya 1 bulan tapi berikan yang terbaik, tunjukkan kinerja yang terbaik,” pungkasnya.